Bangunan ini Berada di dalam komplek pemerintahan Provinsi Banten di JL. Brigjen KH. Syam’un No 5, sampai Sekarang masih berfungsi sebagai Kantor Gubernur Banten.
BAGAIMANA DETIL BANGUNANNYA ?
Bangunan ini Dahulunya merupakan kantor keresidenan Pembantu Gubernur Jawa Barat wilayah I Banten. Bangunan ini berbentuk empat persegi panjang. Menghadap ke timur, dengan serambi muka ditopang oleh 8 buah pilar bergaya Tuscan berwarna putih. Pada bagian kiri dan kanan serambi terdapat jendela berdaun ganda terbuat dari kayu berjenis jalosie window. Tembok, bingkai pintu dan jendelanya berwarna putih, kondisi bangunan ini masih sangat baik.
Bangunan ini Dahulunya merupakan kantor keresidenan Pembantu Gubernur Jawa Barat wilayah I Banten. Bangunan ini berbentuk empat persegi panjang. Menghadap ke timur, dengan serambi muka ditopang oleh 8 buah pilar bergaya Tuscan berwarna putih. Pada bagian kiri dan kanan serambi terdapat jendela berdaun ganda terbuat dari kayu berjenis jalosie window. Tembok, bingkai pintu dan jendelanya berwarna putih, kondisi bangunan ini masih sangat baik.
Atap bangunan berbentuk limasan dengan konstruksi kayu. Gentingnya terbuat dari tembikar berwarna coklat, yang kini sudah diganti dengan genting berglasur. Bangunan ini berdiri di atas pondasi masif yang ditinggikan sekitar 60 cm dari permukaan tanah disekitarnya dengan lantai berlapis marmer.
Pintu masuk bagian depan berjumlah 3 buah, ketiganya merupakan pintu rangkap. Daun pintu rangkap pertama terbuat dari bahan kayu dengan hiasan potongan kayu susun ke bawah ( jalosie ) dan seperempat bagian berbentuk panel biasa, daun pintu rangkap kedua terbagi kedalam 5 bagian, 4 panel teratas diberi kaca, sebuah panel yang terletak di bawah berbentuk panel biasa.
Pada dinding sisi utara dan selatan terdapat 4 pintu berukuran sekitar 3,5 meter dan 5 jendela berukuran besar dengan tinggi 2,5 meter dengan daun jendela bertipe jalosie. Pada bagian belakang terdapat 3 pintu dan 2 jendela jenis jalosie windows dengan bentuk dan ukuran yang serupa.
Ruangan dalam bangunan ini dibagi kedalam 2 ruangan utama. Ruangan depan kini dipakai sebagai ruang tamu, terdapat dua buah pilar penopang bergaya tuscan. Ruangan kedua mempunyai ukuran yang lebih luas dari ruangan pertama dengan fungsi sekarang sebagai ruang rapat atau ruang serba guna. Terdpat 18 buah order/pilar bergaya Tuscan yang menopang atap ruangan ini dan 20 pilar semu (pilaster) yang menyatu dengan dinding bangunan.
Sumber: bantenculturetourism